RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ketua DPC PKB Kabupaten Bekasi, Muhamad Rochadi, memimpin tim pemenangan pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina di Kabupaten Bekasi.
Meski tanpa merajut koalisi, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini optimistis mampu menandingi barisan lawan-lawannya di Kabupaten Bekasi dan mendulang banyak suara untuk pasangan yang diusung PKB tersebut.
“Untuk Ketua Tim Pemenangan di Kabupaten Bekasi, untuk Pilgub saya sendiri,” ucap pria yang akrab disapa Adi ini, kepada Radar Bekasi, Senin (30/9).
Sebagai partai tunggal pengusung pasangan Acep-Gita, PKB memiliki keleluasaan dalam melakukan kampanye, terutama di Kabupaten Bekasi. Dapat berbarengan dengan kampanye pasangan calon bupati yang mereka usung.
“Enaknya kita (PKB) untuk Pilgub itu sendiri partainya. Jadi bisa masuk ke semua calon yang diusung oleh PKB, harapan saya,” ungkapnya.
Menurutnya, sosok Kiai Acep Adang Ruhiat yang diusung partainya merupakan pengasuh pondok pesantren besar di Jawa Barat, yaitu Cipasung. Alumni pondok pesantren Cipasung tersebar di seluruh daerah di Jawa Barat. Di Kabupaten Bekasi, ikatan alumni Bekasi Raya dipimpin oleh anggota DPRD dari PKB, Ibnu Hajar.
BACA JUGA: Nomor Urut Satu Cakada Untungkan PKB
“Alumninya tersebar di seluruh Jawa Barat, bahkan kalau di Kabupaten Bekasi, alumni Ketua Bekasi Raya itu ada dewan kita (PKB) Lurah Ibnu. Otomatis dia yang akan mengkonsolidasi jaringan alumni-alumni,” katanya.
Dirinya sangat berharap agar seluruh alumni pondok pesantren Cipasung bisa bersatu untuk memenangkan pasangan yang diusungnya.
“Hayu sahabat-sahabat semua alumni Cipasung, kita bersatu padu, kita solidkan, kita menangkan orang tua kita, guru kita, Kiai Acep Adang Ruhiat. Saya yakin ini pilihan terbaik, karena dari kaum santri. Tidak profil calon lain yang dari kaum santri, kaum Kiai. Kemudian wakilnya juga teh Gita, mewakilkan perempuan,” jelasnya. (adv/pra)