Berita Bekasi Nomor Satu

Longsor Susulan Masih Mengancam Kampung Cicadas Cikarang Selatan

TINJAU LONGSOR: Camat Cikarang Selatan, Muhammad Said, dan jajaran meninjau longsor di Kampung Cicadas Desa Sukaresmi. FOTO: ANDI MARDANI/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Longsor susulan kembali terjadi di Kampung Cicadas Desa Sukaresmi Kecamatan Cikarang Selatan Kabupaten Bekasi, setelah hujan deras melanda wilayah tersebut. Kejadian ini masih mengancam tempat tinggal warga dan kondisi jalan di sekitar lokasi.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), terdapat 18 bangunan yang terdampak, dengan 11 rumah di antaranya mengalami kerusakan berat akibat bencana longsor yang terjadi sejak 2021 tersebut.

Warga Kampung Cicadas, Kasimin (50), mengungkapkan bahwa keretakan tanah di sekitar rumahnya semakin bertambah setelah longsor susulan yang terjadi pada Senin (2/12).

BACA JUGA: Waspada Longsor! Enam Rumah Hilang di Bantaran Kali Bekasi

“Seperti yang bisa dilihat, retakan pada rumah semakin bertambah. Tempat usaha warga, seperti rumah kontrakan, juga tidak bisa digunakan karena khawatir akan terjadi longsor susulan. Bencana longsor ini datang tiba-tiba,” kata Kasimin, Rabu (4/12).

Kasimin, yang memiliki rumah peninggalan keluarga besar yang terdampak longsor, berharap janji bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bekasi dan kawasan industri EJIP segera terealisasi.

“Sudah sering ada rapat dan tinjauan. Harapan kami, longsor sudah beberapa kali terjadi. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Namun, sebagai warga, kami berharap ada perhatian untuk kelayakan tempat tinggal kami,” ungkapnya.

Sementara itu, Camat Cikarang Selatan, Muhammad Said, menyampaikan pihaknya telah mengirimkan surat permohonan dan penyampaian kepada dinas teknis dan pihak swasta pengelola kawasan industri EJIP.

“Kami sudah meninjau lokasi longsor beberapa hari lalu dan menyampaikan hal ini kepada pihak EJIP. Alhamdulillah, hasil komunikasi kami, dalam waktu dekat akan ada penanganan dari EJIP terkait permasalahan longsor ini,” ujarnya.

BACA JUGA: Bantuan Stimulan bagi Warga Terdampak Longsor di Kampung Cicadas Cair Sebelum 2025

Namun demikian, Said mengaku belum mengetahui secara rinci apa yang akan dilakukan dalam perbaikan tersebut. “Kami berharap akan ada pembangunan tiang pancang untuk mengantisipasi longsor susulan. Hasil komunikasi kami dalam waktu dekat akan ada tindak lanjut berupa penurunan alat berat. Untuk bantuan perbaikan rumah, nanti akan ada dari pemerintah daerah melalui dinas teknis,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi, Nurchaidir, mengungkapkan proses bantuan stimulan bagi warga terdampak longsor masih berlangsung.

“Bantuan masih dalam proses,” ujarnya.

Dirinya mengaku sudah menerima laporan mengenai adanya longsor susulan.

“Namun kami masih memperhatikan ketertiban administrasi. Kami upayakan agar bantuan bisa segera disalurkan agar langsung dimanfaatkan oleh masyarakat,” tuturnya. (and)