RADARBEKASI.ID, BEKASI – Roda regenerasi pesilat hebat di Kota Bekasi mulai terlihat bergulir dengan baik. Itu terlihat dari torehan menawan yang diraih para pesilat muda kota patriot saat berlaga di Kejurda Pelajar 2024 tingkat Provinsi Jawa Barat yang dihelat di Bandung, belum lama ini.
Dalam Kejurda Pelajar, Ikatan Pencak Silat (IPSI) Kota Bekasi mengirimkan sepuluh atlet terbaiknya hasil dari seleksi perguruan yang ada di Kota Bekasi. Meskipun persiapan dalam menghadapi even ini terbilang minim, sepuluh atlet pra remaja yang bertanding di sejumlah kategori Tanding dan Tunggal Ganda Regu (TGR), mampu meraih hasil maksimal. Total medali yang diperoleh mencapai 8 medali.
“Kami berusaha dengan penuh keyakinan untuk terus membawa nama harum Kota Bekasi melalui Olahraga Seni Bela Diri Pencak Silat,” ujar Ketua Pelatih Bidang Pembinaan Prestasi IPSI Kota Bekasi, Dhani Ariawan, kepada Radar Bekasi, Senin (2/9).
BACA JUGA: Di Tengah Gugatan PN Bandung, IPSI Kota Bekasi Gelar Muskotlub di KONI Kota Bekasi
Rincian dari 8 medali yang berhasil direbut di antaranya, 4 medali emas, 3 medali perak dan 1 medali perunggu. Dan mereka yang mampu meraihnya yakni Aisyah Bilqis mampu meraih medali emas (Tanding Kelas D Putri ) asal Perguruan Merpati Putih Betako 2.
Kemudian, medali emas juga diraih Natasya (Tanding Kelas E Putri) asal Perguruan PSHT3. serta Naura (Tanding Kelas K Putri) asal Perguruan PSTD4. Dan Mifzal (Tanding Kelas N Putra) asal Perguruan Satria Muda Indonesia.
Sedangkan medali perak diraih Rifat Santang (Kelas Solo Kreatif Putra) asal Perguruan Satria Muda Indonesia, Aryo (Tanding Kelas G Putra), asal Perguruan Persinas ASAD3, Haikal (Tanding Kelas H Putra), asal Perguruan PSN Maung Lugay. Sementara, medali perunggu direbut M Fachri Al Bukhori (Tanding Kelas A Putra) Asal Perguruan Satria Muda Indonesia.
Meskipun pada Kejurda Pelajar tahun ini Kota Bekasi menempati Peringkat Ke-4 dari 20 Kabupaten atau Kota yang bertanding, akan tetapi torehan yang dihasilkan kontingen ini terbilang luar biasa. Hal itu terbukti saat di Final Kota Bekasi Selisih 0.2 Point.
BACA JUGA: Kisruh IPSI Kota Bekasi, Pengurus Desak KONI Kota Bekasi Batalkan Muskotlub
Ketua Harian IPSI Kota Bekasi, Wisnu Dewi Atmojo, mengatakan, kunci suksesnya yang diraih para pesilat mudahnya ini tak luput berkat dukungan moril dan materil yang lahir dari rasa persaudaraan serta rasa kepedulian seluruh rekan-rekan pengurus, perwakilan perguruan atau padepokan dan orang tua murid.
“Ini semua berkat dukungan dan dorongan dari semua pihak terkait untuk memaksimalkan kegiatan ini agar dapat mempersembahkan yang terbaik bagi Kota Bekasi melalui Pencak Silat di tingkat Provinsi atau Nasional Bahkan Internasional,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Bekasi, Tri Adhianto menyampaikan bahwa terdapat perubahan besar yang membanggakan yang mampu ditunjukan IPSI Kota Bekasi. Mulai dari pola pendekatan terhadap atlet, perhatian sehingga termotivasi untuk melakukan pembinaan .
“Hasilnya tentu satu prestasi yang membanggakan buat Kota Bekasi, perlu adanya upaya untuk terus mengembangkan serta belajar untuk tidak cepat puas sehingga akan lebih banyak lagi prestasi yang bisa diraih,” pungkasnya. (dew)
