RADARBEKASI.ID, BEKASI – Aksi tawuran sekelompok pemuda hingga remaja tanggung masih marak terjadi. Terbaru, Diki (22) meregang nyawa usai mengalami luka bacok di punggung.
Warga Kampung Pedurenan RT 013 /10 Kelurahan Durenjaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi itu ditemukan tak bernyawa di simpang perlintasan rel kereta api Pasar Baru Bekasi, Jalan Raya M Yamin, Selasa (15/2).
Korban ditemukan meninggal dunia sekira pukul 03.00 dini hari. Berdasarkan informasi di lapangan korban diduga tewas setelah terlibat tawuran di wilayah tersebut.
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing mengatakan, korban meninggal dengan luka bacok di punggung sebelah kanan dengan luka sepanjang 10-15 cm, dan juga luka di pelipis sebelah kanan sekitar 2 cm.
“Jadi, dugaan sementara korban meninggal dunia di lokasi akibat luka bacok tersebut,” kata Erna kepada awak media, Selasa (15/2)
Menurut Erna, dari keterangan sejumlah saksi di lapangan, sebelum korban ditemukan meninggal dunia, sempat terjadi tawuran melibatkan kelompok remaja sebanyak 10 hingga 15 orang.
“Keduanya membawa senjata tajam untuk saling menyerang di lokasi, dan berlangsung setiap malam. Dan malam kejadian itu, dari keterangan saksi setelah 10 menit bentrokan kedua kelompok berpencar tinggalkan lokasi, hingga akhirnya setelah bubar warga melihat ada korban tergeletak bersimbah darah 100 meter dari TKP awal tawuran terjadi,” jelasnya.
Adapun ketika warga atau para saksi di lokasi melihat korban tergeletak, lanjut Erna, saksi langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Bekasi Timur.
Tak lama petugas datang dipimpin Padal Iptu Edy Martono untuk memastikan laporan, bersama dengan anggota lainnya.
“Jadi, saat tiba di lokasi anggota membenarkan, bahwa korban sudah ditemukan meninggal dunia dengan lukanya, dan selanjutnya tim dari Unit identifikasi pun tiba untuk melakukan penyelidikan dan olah TKP di lokasi. Lebih lanjut, korban pun dibawa ke RSUD Kota Bekasi guna visum et repertum,” terangnya.
“Untuk penanganan lebih lanjut anggota dari tim Satreskrim Polrestro Bekasi Kota dan tim Unit Reskrim Polsek Bekasi Timur sudah ada di lapangan untuk memburu pelakunya yang terlibat dalam kejadian ini dengan berbekal dari keterangan empat orang saksi di lokasi dan juga orang tua korban,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya aksi tawuran yang merenggut korban jiwa juga terjadi di wilayah Kota Bekasi tepatnya di Persimpangan Sumir, Kelurahan Jatiwarna,
Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi, Jumat (28/1) lalu.
Remaja berinisial MR (22) meregang nyawa akibat sabetan senjata tajam oleh kelompok lawan. Enam orang tersangka diamankan, dua diantaranya masih di bawah umur, satu diantaranya merupakan mantan terpidana pada kasus yang sama di tahun 2021, satu lagi tersangka masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Peristiwa itu melibatkan kelompok Kampungsawah 1503 dan kelompok Sawo Jakarta atau kelompok Setu Jakarta Timur Peristiwa ini terungkap saat warga melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mendapati korban MR (22) tergeletak di pinggir jalan dengan kondisi penuh luka. (mhf/sur).
