Berita Bekasi Nomor Satu

Ekskul Kasidah di SDN Kayuringin Jaya III

SDN-Kayuringin-Jaya-III
ILUSTRASI: Sejumlah siswa SDN Kayuringin Jaya III mengikuti KBM. Sekolah ini memiliki ekskul Kasidah sebagai penunjang kemampuan siswa. Dewi Wardah
SDN-Kayuringin-Jaya-III
ILUSTRASI: Sejumlah siswa SDN Kayuringin Jaya III mengikuti KBM. Sekolah ini memiliki ekskul Kasidah sebagai penunjang kemampuan siswa. Dewi Wardah

Radarbekasi.id – Kasidah merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) di SDN Kayuringin Jaya III Kota Bekasi. Selain sebagai wadah mengembangkan bakat siswa, adanya ekskul ini sebagai aspek penunjang Visi dan Misi sekolah yaitu Kreatif dan Cerdas.

Ekskul Kasidah telah berjalan selama kurang lebih dua tahun di sekolah yang berlokasi di Jalan Cendrawasih Raya, Perumnas 1 Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan. Para siswa diajarkan oleh guru khusus dalam setiap latihannya. Adapun pelaksanaannya setiap Jumat dan Sabtu usai Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung.

”Alhamdulillah di SDN Kayuringin Jaya III bisa menerapkan ekskul Kasidah sebagai penunjang kemampuan siswa. Walaupun belum banyak ekskul yang diterapkan, tapi kita harapkan pelan-pelan ekskul di sekolah kita dapat terpenuhi,” ujar Kepala SDN Kayuringin Jaya III Kota Bekasi Siti Marsilah, kepada Radar Bekasi, belum lama ini.

Tak semua siswa di sekolah ini mengikuti ekskul dibidang seni musik islami tersebut. Ya, ekskul Kasidah hanya diikuti oleh siswa kelas 3, 4, dan 5. Sedangkan kelas 6 tak mengikutinya, karena harus fokus dalam persiapan Ujian Nasional. Para siswa diakui sangat antusias mengikuti ekskul ini.

”Mungkin siswa kelas 3, 4 dan 5 sudah lebih bisa diarahkan. Kalau siswa kelas 1 dan 2 kayak masih suka belajar sambil bermain, jadi siswa yang bisa mengikuti ekskul ini mulai dari kelas 3-5,” terangnya.

Anggota ekskul Kasidah ini kerap tampil dalam setiap acara antarsekolah. Siti mengungkapkan, adanya ekskul ini mampu meningkatkan kedisiplinan dan membentuk karakter anak didiknya.

Rencananya, pihak sekolah akan membentuk ekskul Tahfidz Alquran agar siswa memiliki bekal keagamaan yang cukup.

”Pengin sekali kami menerapkan program-program keagamaan biar siswa memiliki bekal yang cukup ketika lulus. Jadi siswa ketika lulus dari sini mereka dapat menjadi anak yang soleh juga sholeha. Kita berharap program yang saat ini sedang direncanakan dapat segera diterapkan,” pungkasnya. (dew)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin