Berita Bekasi Nomor Satu
Bekasi  

Muskot V Kadin Kota Bekasi Berpotensi Melanggar Prokes Covid-19

Wakil Ketua Kadin kota Bekasi Periode 2016-2021 Bidang Infokom Sahat P Ricky Tambunan.
Wakil Ketua Kadin Kota Bekasi Periode 2016-2021 Bidang Infokom Sahat P Ricky Tambunan.

RADARBEKASI.ID, BEKASI-Di tengah upaya pemerintah menurunkan angka penularan Covid-19, dengan membatasi kegiatan masyarakat, Musyawarah Kota (Muskot) V Kamar Dagang dan Industri Kota Bekasi justru akan tetap digelar, Rabu (24/2/2021) besok.

Wakil Ketua Kadin Kota Bekasi bidang Infokom periode 2016-2021 Sahat P Ricky Tambunan memprediksi pelaksanaan Muskot V Kadin Kota Bekasi tersebut bakal berpotensi melanggar Protokol Kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun) hingga memicu kerumunan.

’’Potensi kerumunan di Muskot V Kadin kota Bekasi itu melanggar Prokes dan akan dapat menimbulkan klaster klaster baru. Apalagi belakangan Covid-19 di Jawa Barat dan Kota Bekasi masih tergolong tinggi,’’ ungkap Ricky.

Padahal, sambung Ricky, sesuai dengan ijin rekomendasi Komite Penanganan Covid 19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi Rahmat Effendi, peserta yang diijinkan hadir hanya sekitar 50 orang peserta, atau 25 persen dari kapasitas gedung. Sementara  kapasitas gedung mampu memuat hingga 200 orang. Muskot V Kadin Kota Bekasi ini akan digelar di Hotel Santika di kawasan Mega Bekasi Hypermall (MBH) di Jalan A. Yani, Kota Bekasi.

Sebelumnya banyak pihak, sudah meminta kepada panitia Muskot V Kadin Kota Bekasi untuk menunda, termasuk kepada Pengurus Kadin Jawa Barat karena alasan masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

Selain itu, Muskot V Kadin Kota Bekasi ini telah menuai kecaman dan pro kontra dari para pengusaha anggota Kadin itu sendiri. Mereka merasa tidak diikut sertakan dalam musda tersebut sebagai peserta, padahal mereka masih terdaftar sebagai anggota.

Karena itu, Ricky memperkirakan, Muskot V Kadin Kota Bekasi ini akan menuai keributan antara sesama peserta Muskot. Diprediksi memicu keramaian yang akan menyedot 300 orang, diantaranya 150 anggota Kadin, panitia 35 orang, jumlah pengurus 98 orang, belum lagi peninjau dan para simpatisan kandidat. (zar)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin