RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pelajar SMPN 1 Cibitung bernama lengkap Aida Azizah Syabana Khoir (15) ini aktif di ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) di sekolahnya. Tahun ini dirinya dipercaya sebagai ketua ekskul tersebut.
Bagi Aida-begitu ia disapa- tugas dan tanggung jawab sebagai Ketua PMR cukup berat. Pasalnya, sejak dirinya aktif mengikuti ekstrakurikuler PMR belum banyak praktik yang dilakukan.
Hanya beberapa materi disampaikan melalui daring karena adanya pandemi Covid-19. “Saya ngerasa berat karena selama ini aktivitas ekskul hanya dilakukan online, tapi gak tahu untuk tahun ajaran baru ini sudah boleh offline atau belum. Jika sudah diizinkan maka menjadi tugas yang cukup berat bagi saya untuk mengajak teman-teman tetap semangat mengikuti praktik ekskul secara langsung,” ungkapnya.
Ia mengakui belum banyak mendapatkan ilmu praktik. Dirinya berharap, pada tahun ajaran baru nanti kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan secara langsung.
“Untuk ilmu praktik yang kita punya belum banyak, makanya kita berharap kegiatan ekstrakurikuler bisa dilakukan secara tatap muka lagi. Jadi waktu yang tersisa bisa dimanfaatkan untuk belajar ilmu praktik,” katanya.
Kendati demikian Aida cukup senang mendapatkan tanggung jawab sebagai Ketua PMR. Menurutnya amanah tersebut menjadi sebuah kebanggaan bagi dirinya.
“Rasanya campur aduk, ada takut ada senang, ada serunya, ada asiknya. Pokoknya nano-nano banget, tapi yang paling inti saya bangga bisa terpilih menjadi Ketua PMR di sekolah,” ungkapnya. Aida mengaku tertarik untuk terjun dalam kegiatan PMR karena banyak ilmu tentang kesehatan yang bisa didapatkannya. (dew)
