RADARBEKASI.ID, BEKASI – Siapa sih yang tidak kenal dengan jajanan yang satu ini? Yup, kue Putu Bambu namanya. Kue ini merupakan kudapan khas Jawa.
Putu Bambu sendiri mempunyai keunikan yang berbeda dari makanan lainnya. Biasanya para penjual membuat kue Putu Bambu dengan cara dimasak menggunakan uap atau dengan cara dikukus.
Sesuai dengan namanya, kue Putu Bambu ini dicetak menggunakan bambu dan diberikan gula merah agar menciptakan rasa manis dari gula merah tersebut dan ditambahkan toping kelapa.
Ini dia 4 alasan mengapa kue Putu Bambu masih digemari sampai sekarang:
1. Terbuat dari Tepung Beras
Putu Bambu terbuat dari tepung beras yang kasar, walaupun kue putu menggunakan tepung beras yang kasar tetapi tetap saja, kue putu tetap empuk saat digigit.
Tepung beras juga mempunyai kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Hal tersebut membuat tepung beras sangat cocok dikonsumsi untuk kamu yang tengah menjalani diet, khususnya diet bebas gluten maupun penderita intoleransi gluten.
2. Manisnya Asli dari Gula Merah
Isian dari Putu Bambu ini tidak lain adalah gula merah sendiri. Gula merah yang dihancurkan dan digabungkan dengan tepung beras kasar, menciptakan rasa yang pas.
3. Parutan Kelapa
Untuk toping di atasnya, biasanya kue Putu Bambu menggunakan parutan toping kelapa sebagai pelengkap dari kue ini.
4. Warnanya Unik
Putu Bambu juga mempunyai warna yang tidak kalah cantik dari makanan lainnya. Karena kue putu bambu ini mempunyai warna hijau yang cantik.
Warna hijau kue Putu Bambu ini berasal dari bahan pewarna alami, seperti daun suji atau daun pandan.
Inilah 4 alasan kue Putu Bambu masih banyak disukai. (mg5)
