RADARBEKASI.ID, BEKASI – Keaktifan Laode Elang Sandhika Rivai dalam kegiatan ekstrakurikuler Pencak Silat membuatnya harus membagi waktu antara sekolah dan kegiatan ekskul. Elang -sapaan akrabnya- bahkan juga menjabat sebagai Bendahara untuk ekskul tersebut. Hal ini jelas cukup menyita waktunya sebagai pelajar. Siswa kelas 12 SMA Negeri 1 Babelan ini menuturkan bahwa di tengah jadwal latihan Pencak Silat yang padat, ia merasa masih mampu untuk membagi waktu antara sekolah dan latihan ekskul.
“Menurut saya kegiatan ini tidak mengganggu aktivitas belajar, karena hal itu dari diri kita sendiri, bagaimana cara membagi waktunya,” tutur Elang.
Elang mengungkapkan bagaimana dirinya harus mengatur waktu belajar jika terdapat jadwal latihan Pencak Silat. “Kalau untuk bagi waktu sih, latihan silat sendiri diadakan lima hari yang mana libur dua hari di Senin dan Kamis, jadi pulang sekolah langsung latihan. belajar pun kalau nggak malem, ya subuhnya sebelum berangkat sekolah besoknya,” ungkapnya.
Setiap tahun atau setiap bulannya ekskul pencak silat SMA Negeri 1 Babelan mengikuti perlombaan atau pertandingan Pencak Silat tingkat daerah maupun nasional. Terakhir, Elang menuturkan mengikuti perlombaan Pencak Silat dan berhasil membawa juara satu umum nasional untuk tingkat remaja dan dewasa.
Maka dari itu, jadwalnya pun akan lebih padat jika sudah mendekati perlombaan. “Biasanya kalau sudah mendekati perlombaan jadi kesulitan atur jadwal, karena jadwal latihan jadi lebih padat seperti latihan akan diadakan 2 kali sehari, intinya jadwal jadi lebih padat,” ungkap Elang.
Untuk kedepannya Elang memutuskan untuk tidak terlalu fokus pada Pencak Silat dan akan lebih memiliki fokus pada penjagaan fisik dengan tujuan mempersiapkan diri mendaftar ke Akademi Kepolisian. (mg1)
