RADARBEKASI.ID, BEKASI – Puluhan mentor saksi kecamatan kepunyaan DPC PDIP Kabupaten Bekasi kembali mendapatkan pelatihan pada Minggu (12/2/2023). Dalam pelatihan yang berlangsung di Hotel Swiss Belinn Cikarang ini, mereka menjalani simulasi berlangsungnya rangkaian Pemilu.
“Kami melatih 94 pelatih saksi di tiap-tiap kecamatan. Setiap kecamatan empat orang pelatih saksi,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Soleman, kepada Radar Bekasi, usai memberikan pelatihan kepada puluhan pelatih saksi.
Pada Mei nanti, para pelatih saksi di tiap kecamatan ini wajib menurunkan ilmunya kepada para saksi di tingkat desa.
“Jadi nanti pelatih saksi tingkat kecamatan dan desa, bergabung melatih saksi tiap-tiap TPS. Nanti setiap TPS ada dua orang saksi. Kita pakai lima, tiga orang Guraklih (regu penggerak pemilih) dan dua orang lagi saksi,” ucapnya.
Soleman menegaskan, partainya memperkuat saksi untuk mengamankan suara, karena saksi adalah ujung tombak dari kemenangan partai. Apabila pada pemilu tidak ada saksi di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), partainya akan sangat mudah dicurangi.
“Minimal kita bisa mengamankan suara di tiap TPS pada Pemilu 2024. Karena konsep PDI Perjuangan di 2024 itu 14 kursi,” tuturnya.
BACA JUGA: PDIP Kabupaten Bekasi Bakal Rayakan HUT Partai di Tiga Kecamatan
Dalam pelatihan saksi di tiap kecamatan ini, kata Soleman, DPC memberikan simulasi yang di konsep seperti halnya pada saat di TPS, ada kotak suara maupun lainnya.
“Persis seperti halnya di TPS, tugasnya ngapain aja,” katanya.
Saat disinggung mengenai tahapan caleg di PDIP, politikus yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi ini menuturkan, daftar caleg partainya terisi penuh. Bahkan tingkat keterisiannya mencapai 120 persen.
“Dari 55 kursi kita sudah hampir 70 Bacaleg. Nanti kita akan seleksi menjadi 100 persen atau 55 orang,” jelasnya. (pra)
