RADARBEKASI.ID, BEKASI – Hampir setiap tahun Kali Bekasi selalu tercemar limbah. Pencemaran limbah di Kali Bekasi biasanya terjadi saat musim kemarau. Namun, hingga saat ini belum ada penyelesaian serius dari pemerintah terkait masalah tersebut.

Anggota DPRD Kota Bekasi, Dariyanto, mengaku prihatin dengan kondisi tersebut. Menurutnya, hal ini bisa diselesaikan jika ada tindakan tegas dari pemerintah terkait.

“Tidak bisa dibiarkan begitu saja, harus ada tindakan tegas,”katanya.

Menurutnya, oknum pencemar limbah Kali Bekasi berada di bagian hulu sungai, yakni Sungai Cileungsi, yang mayoritas ada di Kabupaten Bogor.

“Nah, kondisi ini harus ada komunikasi yang serius antar pemerintah daerah,” katanya.

Sebelumnya, ada empat perusahaan yang diduga sebagai pelaku pencemaran air Kali Bekasi dan pengawasannya menjadi tanggung jawab Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Namun, karena lokasi perusahaan tersebut berada di luar Kota Bekasi, maka pemerintah setempat mengalami keterbatasan dalam penindakan.

Namun, menurutnya, penindakan tegas bisa dilakukan jika komunikasi antar daerah dilakukan dengan baik dan serius.

”Sebenarnya tergantung dari kita juga, apakah ingin serius atau tidak dalam memberikan sanksi kepada perusahaan pencemar limbah tersebut,” tandasnya. (Adv/DPRD)