RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tak terasa puasa Ramadan 1442 Hijriah segera berakhir. Kebiasaan positif selama berpuasa diharapkan bisa diterapkan secara kontinyu kedepan. Diantaranya penerapan pola hidup sehat dengan tetap menjaga pola makan dan olahraga.
Kepala UPTD Puskemas Pejuang dr. Hani SP Wijaya menyampaikan, secara umum, berpuasa di bulan Ramadan dapat menjaga kondisi kesehatan tubuh.
Dijelaskannya penerapan 5 M, menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas selama pandemi serta pola makan sehat, istirahat cukup dan pengelolaan stress (3P) bisa tetap dilakukan kedepan.
Pola makan sehat dengan makanan gizi seimbang , pola istirahat cukup dengan tidur malam hari minimal 6- 8 jam dan pengelolaan stress, tetap semangat dan optimis melewati masa pandemi dan persoalan lainnya.
“Pola makan sesudah berbuka sebaiknya dikonsumsi bertahap dalam porsi lebih kecil tidak sekaligus,” ucapya Hani.
Hal itu kata dia menjadi upaya penyesuain pada saat sudah tidak berpuasa.Sehingga porsi makan bisa diatur dengan baik untuk menghindari terjadinya kenaikan kadar glukosa darah yang bisa menetap menjadi diabetes mellitus atau kencing manis.
“Boleh tambahan olahraga ringan selama 30 menit sebelum berbuka seperti jalan santai atau jogging ringan atau sepeda santai untuk mempertahankan kebugaran tubuh,” terangnya.
Lanjut Hani, jika menjalankan pola tersebut metabolisme tubuh terjaga sehingga membuat fungsi organ-organ vital tubuh berfungsi dengan baik dan sehat.
“Saya harap masyarakat dapat menjalankan pola yang baik menjelang akhir puasa. Sehingga saat idulfitri kesehatan tetap terjaga dengan baik,” ungkapnya. (pay)
