RADARBEKASI.ID, BEKASI – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bekasi, melaksanakan assessment preferensi kompetensi dan potensi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.
Kegiatan tersebut, untuk meningkatkan profil manajemen dan talenta untuk memetakan preferensi kompetensi dan potensi ASN, dalam mewujudkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional dan berdaya saing.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui, sejauh mana kemampuan ASN melakukan analisis dan kerja-kerja pemerintahan di lingkungan Pemkab Bekasi,” tutur Kepala BKPSDM Kabupaten Bekasi, Abdillah Majid
Dia berharap, melalui asesmen preferensi kompetensi dan potensi ini, juga dapat menambah kemampuan para ASN, baik dari sisi kinerja maupun kepribadian.
“Mudah-mudahan, para peserta bisa mampu menerjemahkan program-program kerja yang ada di pemerintah daerah, dan juga kemampuan intelegensi dari masing-masing peserta,” beber Abdillah.
Ia juga menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut dapat memberikan peluang bagi ASN yang berkualitas, untuk meraih karir dan meningkatkan jabatan.
Sebagaimana diketahui, saat ini jabatan yang kosong di lingkungan Pemkab Bekasi mencapai 106. Mulai dari eselon II, III, dan IV.
“Berbagai upaya dari aspek administrasi kepegawaian, terus kami lakukan, termasuk proses perizinan untuk melaksanakan asesmen preferensi kompetensi dan potensi. Sehingga kebutuhan organisasi untuk mengisi kekosongan jabatan terpenuhi,” ujar Abdillah.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bekasi, Aria Dwi Nugraha menyarankan, pengisian jabatan yang kosong tersebut, mengambil momentum Hari Jadi ke-72 Kabupaten Bekasi, serta Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77.
Pria yang menjabat sebagai Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bekasi ini berpendapat, selain memaknai hari jadi dan kemerdekaan, para ASN juga mendapatkan apresiasi promosi jabatan untuk kebetuhan organisasi demi berjalannya program Pemkab Bekasi.
“Jadi hasil kerja para ASN yang memperoleh gaji dari keuangan negara melalui pajak, bisa dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Bekasi,” tandasnya. (and)
