RADARBEKASI.ID, BEKASI – Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Bekasi, memberikan teguran kepada Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, dari Partai Bulan Bintang (PBB), Iin Farihin, karena jarang masuk kantor dan menghadiri rapat.

”Kami menjalankan tugas kerja berdasarkan dari Tata Tertib (Tatib) DPRD. Sebagai BK DPRD, yang bersangkutan (Iin) seharusnya menjalankan tugas sebagai wakil rakyat,” ujar Ketua BK DPRD Kabupaten Bekasi, Jampang Hendra Atmaja.

Kata dia, hal ini dilakukan pihaknya, karena ada laporan dari masyarakat. Kemudian ada juga surat dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bekasi.

“Jadi, ini awalnya ada laporan masyarakat, kemudian kami teruskan kepada Ketua DPRD. Makanya kami memberi teguran dengan cara mendatangi rumahnya (Iin),” beber Jampang.

Politisi Partai Demokrat ini menyampaikan, ada sejumlah anggota BK DPRD yang ikut mendatangi rumah yang bersangkutan, diantaranya, Ade Kunang, Heni, Yusuf, dan Danto.

”Saat kami mendatangi rumah yang bersangkutan, Iin merespon dengan positif. Kami hanya menyampaikan dan mengajak, supaya untuk bisa hadir apabila ada kegiatan di DPRD,” icap Jampang.

Ketika ditanya, apa sanksi yang diberikan terhadap oknum Anggota DPRD Kabupaten Bekasi itu, Jampang tidak menjawab secara tegas.

”Saat ini hanya teguran lisan saja. Untuk selanjutnya, kami akan ada rapat. Lalu disampaikan kepada Ketua DPRD, keputusan apa yang harus diambil,” tutur Jampang.

Namun Jampang mengakui, pemeriksaan BK DPRD Kabupaten Bekasi terkait kehadiran Iin sebagai wakil rakyat, setelah ada surat dari Kejari Kabupaten Bekasi.

”Memang ada surat dari Kejari Kabupaten Bekasi kepada Ketua BK DPRD. Dan saya sebagai Ketua BK DPRD Kabupaten Bekasi, menindaklanjuti surat tersebut,” tegasnya.

Saat dikonfirmasi, Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, Iin Farihin, tidak bersedia menanggapi hal tersebut.

“Udah jangan bikin gaduh. Karena saya sudah cape berkonflik,”jawabnya singkat. (and)