RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) membuka layanan vaksinasi rabies bagi hewan peliharaan masyarakat. Layanan kesehatan hewan dilaksanakan bersamaan dengan Car Free Day (CFD) pada akhir pekan.
Petugas melayani warga yang membawa hewan kesayangan mereka, baik untuk divaksin maupun pemeriksaan kesehatan. Kemarin, petugas melayani vaksinasi kepada 22 hewan peliharaan, serta pengobatan kepada enam ekor kucing milik masyarakat.
“Rinciannya vaksinasi rabies anjing delapan ekor, vaksinasi rabies kera dua ekor, dan vaksinasi rabies kucing 12 ekor,” kata Sekertaris DKPPP, Arif Supriyanto, Minggu (12/11).
Vaksinasi dan pengobatan hewan akhir pekan kemarin dilaksanakan dalam rangka memperingati hari Cipta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN).
Layanan vaksinasi dan pengobatan hewan tidak dilaksanakan setiap akhir pekan, minimal satu kali dalam satu bulan. Pada waktu-waktu yang lain, masyarakat dapat membawa hewan peliharaan mereka ke klinik hewan milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi di kawasan Bekasi Utara.
Vaksinasi, kata Arif, dilakukan untuk memastikan hewan di Kota Bekasi tidak terinfeksi rabies. Hingga saat ini ia memastikan kasus rabies di Kota Bekasi nol kasus.
“Kita laksanakan minimal satu bulan sekali. Untuk hewan yang terdeteksi rabies di Kota Bekasi masih zero kasus,” tambahnya.
Sekadar diketahui, penyakit rabies belakangan menjadi perhatian setelah muncul beberapa kasus. Bahkan, warga yang terinfeksi rabies sampai meninggal dunia.
Akhir-akhir ini gigitan anjing yang terinfeksi rabies menyebabkan sembilan orang meninggal dunia di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam lima bulan terakhir. (sur)
