RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi dianggap ada pembiaran terhadap para oknum dan kelompok masyarakat yang melakukan pembuangan sampah secara ilegal.
Dari pantauan Radar Bekasi, terlihat sejumlah orang dan kendaraan bak terbuka masih membuang sampah di Jalan Cikarang Bekasi Laut (CBL), Desa Sumberjaya, Tambun Selatan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Peno Suyatno mengakui, jika pihaknya belum mengambil tindakan jika tidak bersama dengan institusi lain, seperti TN-Polri.
“Memang hingga saat ini, kami belum mengambil tindakan sebelum ada pendampingan dari unsusr TNI-Polri,” ujar Peno, Selasa (9/2).
Awalnya, kata Peno, pihaknya sudah mulai bergerak, Selasa (9/2) (kemarin, Red), tapi karena ada kepentingan lain, sehingga rapat koordinasi bersama TNI-Polri, dilakukan besok (hari ini,Red).
“Kami sudah bersurat untuk melakukan rapat koordinasi dengan Polres Metro dan Kodim 0509. Akan tetapi, karena ada berbagai kegiatan, jadi harus ditunda,” beber Peno.
Menurut dia, seharusnya kondisi tempat pembuangan sampah ilegal yang ada di Desa Sumberjaya tersebut, harus ditutup. “Kami maunya ditutup saja, dan ini harus menjadi keputusan Pemkab,” saran Peno.
Sementara itu Kepala UPDT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup, Sumardi menyampaikan, pihaknya tidak ingin gegabah dalam melakukan penutupan tempat pembuangan sampah ilegal tersebut. Hal ini bertujuan untuk menjaga kondusifitas.
“Untuk saat ini memang belum ditindak. Nanti setelah ada penertiban, tapi masih ada yang membuang sampah di lokasi itu, barulah kami (DLH) bersama Satpol PP dan TNI-Polri, memberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang ada,” terang Sumardi. (and)
