RADARBEKASI.ID, BEKASI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi melakukan sosialisasi pendidikan demokrasi ke sekolah-sekolah. Sosialisasi dilakukan, agar para siswa bisa mengerti mekanisme untuk menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu 2024 mendatang.
Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Jajang Wahyudin mengatakan kedatangan Komisioner ke KPU ke sekolah-sekolah ini untuk melakukan sosialisasi. Akan tetapi tidak sampai ke semua siswa, hanya perwakilan pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis) saja. Kata dia, sosialisasi tersebut untuk menyampaikan mekanisme pemilihan pemilu dan sebagainya.
“Kalau kemarin kita namanya KPU mengajar, jadi kita sosialisasi ke sekolah, tapi nggak ke semua siswa, hanya perwakilan Osis. Kita menyampaikan mekanisme pemilihan pemilu dan sebagainya,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Senin (14/2).
Diharapkan, dengan adanya sosialisasi tersebut para siswa tidak kehilangan hak suara pada Pemilu 2024 mendatang. Pasalnya, untuk terdaftar di DPT itu ada mekanisme, tidak semerta-merta menunggu pada saat pemilihan berlangsung. Akan tetapi dari sekarang mereka (siswa) bisa menyiapkannya, dengan adanya pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan.
“Kita memberikan pendidikan demokrasi ke anak-anak supaya paham demokrasi itu suatu pilihan yang harus kita laksanakan,” ucapnya.
Rencananya kata Jajang, sosialisasi ini akan dilakukan ke semua sekolah, namun karena kasus positif aktif Covid-19 sedang meningkat, akhirnya dihentikan sementara. “Tadinya mau ke semua sekolah, tapi kita pending dulu, karena situasinya tidak memungkinkan, kasus positif Covid-19 sedang meningkat,” katanya. (pra)
