RADARBEKASI.ID, MUSTIKAJAYA – Polisi masih mendalami kasus tewasnya seorang perempuan paruh baya, bernama Sri Herlina Nasution di Jalan Raya Padurenan, Kampung Cibitung RT 03/06, Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi, Kamis (2/9) lalu.
Kasus itu masih ditangani tim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Bantargebang, dan Satreskrim Polres Metro Bekasi, serta tim Jatanras, Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Kanit Reskrim Polsek Bantargebang, Iptu Agus Susetyo mengatakan, pihaknya sampai kini masih melakukan proses lidik melibatkan aparat gabungan dari Polsek, Polres, hingga unit Jatanras dan Resmob Polda Metro Jaya. Namun, dari hasil penyelidikan pihaknya belum bisa menyimpulkan motif dari tewasnya korban di lokasi kejadian.
“Kita masih lidik mas, kita belum tahu motif dari kasus ini juga. Kalau perampokan, tidak ada barang yang hilang juga, saat ini semua tim juga sudah turun semua untuk pastikan kasusnya tersebut,” kata Agus dikonfirmasi Radar Bekasi, Rabu (8/9).
Lebih jauh, Agus menyebut, dari pemeriksaan tim dokter, ada tiga luka di tubuh korban, antara lain di dada, tangan dan bibir.
“Kalau kata dokter dari luka akibat senjata tajam di dada korban ada dua uratnya putus, dan di tangan luka goresan, sama bibirnya itu pecah. Ya jelas, tim gabungan semua turun dan terus melakukan lidik. Minta doanya aja ya biar bisa kita ungkap motif dan pelakunya ini,” tandasnya. (mhf)
