Berita Bekasi Nomor Satu

Swadaya Ojol Tambal Jalan Berlubang

PERBAIKAN: Pengemudi ojek daring melakukan penambalan jalan berlubang di dekat akses Tol Kota Bintang, Kota Bekasi. Aksi itu dilakukan secara swadaya menyusul kerap terjadinya kecelakaan di lokasi tersebut. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sering terjadinya kecelakaan dan lambatnya penanganan membuat komunitas ojek daring atau online berinisiatif secara swadaya menambal jalan rusak di akses menuju Tol Kota Bintang, Bekasi Barat, Kota Bekasi.

Aksi itu diinisiasi komunitas ojek daring Sahabat Koordinasi Kota Bintang. Sebanyak delapan titik lubang di ruas jalan sepanjang 500 meter itu jadi sasaran perbaikan. Diameter lubang bervariasi ada setengah meter hingga 1 meter dan kedalaman berkisar 10-15 cm.

Ketua komunitas ojek online Verry mengatakan, perbaikan secara swadaya jalan rusak di kawasan tersebut lantaran belum ada tanggapan serius dari Pemerintah Kota Bekasi meski sering terjadinya kecelakaan hingga menelan korban jiwa.

“Ada, untuk korban jiwa sampai meninggal dunia ada, itu mungkin karena dia sesak atau bagaimana, cuman meninggalnya itu di rumah sakit,” ucapnya.

“Kami itu selalu buat kronologis di rumah sakit laka tunggal karena lubang, tetapi tak ada tanggapan langsung dari pihak pemerintah,” katanya saat ditemui di lokasi tersebut, Rabu (21/6).

Menghindari lebih banyak korban, mereka berinisiatif melakukan perbaikan, dengan melakukan penambalan 8 titik lubang di sepanjang 500 meter ruas jalan tersebut.

“Kami berinisiatif agar mengurangi angka kecelakaan, ya kami patungan, kami tambal saja untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas,” bebernya

Very menuturkan, jalan rusak di lokasi tersebut sudah lama dan ketika hujan air menggenang menutupi ruas jalan hingga membahayakan pengendara.

“Lubangnya banyak dan dalam-dalam lagi fatal sekali selalu mengakibatkan mereka (pemotor) terpental gitu,” ujarnya

Hasil swadaya sesama pengemudi ojol terkumpul Rp 500 ribu untuk membeli bahan material yang digunakan untuk perbaikan jalan.

“Itu patungan keikhlasan aja, patungan mengkoordinir anak anak untuk keikhlasannya berpartisipasi donasi membeli semen dan pasir,”jelasnya.

Dia berharap pemerintah bertindak cepat dan memperbaiki jalan ruas sehingga memberikan kenyamanan bagi pengendara dan tidak sampai menelan korban.

“Ya harapkan untuk pemerintah kejadian kecelakaan itu berkurang kami mohon perhatikan jalur perlintasan apalagi di pinggir tol itu lampu penerangan tidak ada. Jadi angka kecelakaan semakin banyak,” ungkapnya

Terpisah, Plt Sub Koordinator Pemeliharaan Jalan DBMSDA Kota Bekasi Ridwan Muarief mengatakan, pemerintah Kota Bekasi baru akan mengusulkan anggaran untuk perbaikan jalan akses keluar Tol Kalimalang di APBD tahun 2024.

“Iya mas, itu memang kita rencanakan untuk peningkatan jalan, saat ini sedang dalam pengusulan anggarannya,” katanya saat dihubungi wartawan, Rabu (21/6).

Sementara itu, pihaknya kata Ridwan, hari Sabtu (24/6) baru akan dijadwalkan untuk melakukan perbaikan sementara.

“Sementara kita bakal tangani dulu dengan pemeliharaan, Insya Allah hari Sabtu kita jadwalkan,” tuturnya

Untuk perbaikan permanen, pihaknya baru berencana akan dianggarkan pada tahun depan, dan untuk metodenya sedang dipelajari “Iya, seperti pengaspalan gitu, kami sedang cek lagi metode penanganannya yang tepat seperti apa, karena itu sambungan beton,” pungkasnya.(rez)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin