RADARBEKASI.ID, BEKASI – Wakil Ketua Bappilu DPC PDIP Kabupaten Bekasi, Jiovanno Nahampun, menegaskan koalisinya yang mengusung Ade Kuswara Kunang siap berhadapan dengan sejumlah kandidat parpol lain di Pilkada Kabupaten Bekasi.
Meskipun sejumlah nama, termasuk Dani Ramdan, digadang-gadang bakal turut serta maju dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Bekasi, serta potensi adanya koalisi “gemuk” yang akan menjadi lawannya di Pilkada Kabupaten Bekasi.
BACA JUGA: Partai Buruh “Ngotot” Dorong Asep Surya Atmaja Dampingi Ade Kuswara, PKS Tak Khawatir
“Terlepas nanti Pak Dani Ramdan maju menjadi calon bupati, kita fine-fine saja, kita menyambut baik. Karena harus ada lawan. Kalau nggak ada, lawan kita kotak kosong,” ucap pria yang akrab disapa Jio ini.
Jio menegaskan, partainya sedang tidak menunggu Dani Ramdan pensiun dini untuk maju di Pilkada Kabupaten Bekasi. Siapapun lawan di Pilkada Kabupaten Bekasi, partainya sudah menyiapkan strategi untuk memenangkan kontestasi Pilkada kali ini.
“Siapapun lawan kita, kita sudah siap semua. Tanpa ada lawan kita menangnya lebih bagus. Ada lawan, kita biasa saja,” tuturnya.
Perihal potensi adanya koalisi “gemuk” untuk melawan calon yang diusung partainya, Jio, yang terpilih sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, menilai PDIP sudah biasa dengan itu. Pasalnya, pada Pilkada 2024 di beberapa daerah, PDIP juga akan melawan pengusung calon dengan koalisi “gemuk”.
“Kalau dilawan pakai koalisi gemuk, PDI Perjuangan sudah biasa, kita sudah mempersiapkan itu. Bagi mereka kalau PDIP sampai menang, mereka akan sulit membuat dinasti. Karena salah satu yang menolak dinasti hanya PDIP. Dari PDIP sendiri tidak ada ramuan untuk head to head, tidak ada ramuan tiga poros. Tapi kami punya ramuan untuk memenangkan Ade Kuswara,” jelasnya. (pra)
