Berita Bekasi Nomor Satu

Bus Trans Patriot Koridor 1 Kembali Beroperasi

NAIK BUS: Seorang penumpang menaiki Bus Trans Patriot yang sudah kembali beroperasi di Teminal Bekasi, Selasa (1/6). RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.
NAIK BUS: Seorang penumpang menaiki Bus Trans Patriot yang sudah kembali beroperasi di Teminal Bekasi, Selasa (1/6). RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Perusahaan Daerah Mitra Patriot (PDMP) Kota Bekasi kembali mengoperasikan bus Trans Patriot koridor 1 rute Harapan Indah -Terminal Bekasi (PP) setelah dua bulan sempat terhenti.

Pelaksana tugas (Plt) Direksi PDMP Kota Bekasi, Sindula Gunawangsa mengatakan, pengoperasian Bus Trans Patriot koridor 1 rute HI-Terminal Bekasi (PP) baru dimulai, Selasa (1/6). Dari sembilan bus yang ada, seluruhnya dioperasikan untuk melayani masyarakat Kota Bekasi.

“Untuk semua Bus Trans Patriot koridor 1 sejak 1 Juni 2021 sudah kami operasikan,” ucap Sindula kepada Radar Bekasi saat dihubungi, Selasa (1/6).

Sementara, koridor 2 dan 3, kata Sindula, belum beroperasi karena kedua koridor tersebut berbeda operator. Sampai saat ini untuk pengoperasiannya sedang dalam pembahasan.

Akan tetapi, lanjut dia, diharapkan dalam waktu dekat sudah kembali beroperasi. Tetapi untuk waktunya, Sindula belum bisa memastikan.

“Kita harap koridor 2 dan 3 dapat segera beroperasi. Tapi kami masih menunggu lagi kesiapan dari operatornya,” ujar Sindula.

Ia juga mengaku, operasi Bus Trans Patriot koridor 1 sempat terhenti kurang lebih dua bulan sejak  20 Maret 2021 lalu. Untuk sementara ini, pihaknya tidak melihat seberapa banyak penumpang, tetapi komitmen Pemkot Bekasi menyediakan transportasi yang baik bagi masyarakatnya.

Sehingga, Bus Trans Patriot hadir untuk menunjukkan komitmennya. Selama ini, tarifnya pun masih sama dengan yang sebelumnya yakni Rp4 ribu rute HI-Terminal dan sebaliknya.

“Tarifnya masih sama Rp4 ribu dan belum ada penyesuaian. Padahal kalau dibanding angkutan lain yakni Gojek lebih mahal. Tapi yang namanya konsumen, pasti ingin lebih cepat sampai ketujuan,” jelasnya.

Sindula juga menyampaikan, protokol kesehatan (prokes) masih tetap dijalankan. Setiap akan beroperasi bus disemprot disinfektan. Masyarakat yang naik juga harus bermasker dan dicek suhu tubuh. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin