Berita Bekasi Nomor Satu

101 Peserta Jambore Kontingen Kota Bekasi Kondisinya Begini Hadapi Cuaca Panas Ekstrem di Korea Selatan

Kondisi saat ini di Seoul, Korea Selatan saat Jambore Dunia, Minggu (6/8/2023). Foto Ronald Stevanus Saptenno, andalan Binamuda Kwartir Cabang Kota Bekasi.

RADARBEKASI.ID, KOREA SELATAN – Kota Bekasi mengirim kontingen ke Jambore Dunia di Korea Selatan. Jumlahnya 101 peserta dan 9 pembina. Meski kondisi cuaca panas ekstrem di sana, mereka dalam kondisi sehat.

Laporan dari Korea Selatan yang dihimpun Radarbekasi.id dari kontingen Kota Bekasi di sana, cuaca panas terbilang ekstrem.

“Keadaan sampai sekarang masih baik-baik saja. Sejauh ini sehat sehat saja,” ungkap Ronald Stevanus Saptenno Andalan Binamuda Kwartir Cabang Kota Bekasi, yang dihubungi langsung dari lokasi Jambore, Seoul, Korsel, Minggu (6/8/2023).

BACA JUGA: Siswa SMAN 2 Kota Bekasi Ikut Jambore Nasional Generasi Hijau

Selama enam hari ini, sambung Ronald, anggotanya ada yang sakit. Tetapi bukan karena panas, melainkan penyebab lain. Seperti kaki terkilir dan itu sudah tertangani. Sebab, pihak Korsel menyiapkan tim medis dari rumah sakit maupun klinik.

“Tim medis sudah disiapkan pihak tuan rumah Korsel. Kemarin, ada 8 anggota yang sakit, tapi bukan kepanasan. Hanya terkilir kakinya, ada juga sempat demam. Itu disebabkan adaptasi cuaca. Semua bisa tertangani karena tim medis sigap,” ucapnya.

Ronald juga menyampaikan, dirinya dan anggota sudah 6 hari di Seoul  Korea Selatan. Dan rencananya akan kembali ke Indonesia pada 12 Agustus mendatang.

“Sejauh ini anggota kita tidak ada yang mengalami kepanasan hingga pingsan. Khusunya di Kota Bekasi tidak ada. Dari kota lain mungkin ada,” ujarnya.

Ia menyampaikan, dari 101 anggota yang ikut jambore di Korsel itu terdiri dari 68 perempuan dan 33 laki-laki. Dan anggota yang ikut Jambore Korea Selatan dari wilayah 12 Kecamatan Kota Bekasi.

Sementara ia mengaku, keadaan di Korea Selatan, tepatnya di Kota Seoul, saat ini sedang panas dan sejauh ini tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Karena pihak Pemerintah setempat menerjunkan militer dan membuat sarana dan prasarana untuk mendinginkan peserta yang ikut jika kepanasan.

“Kami mohon doanya untuk seluruh kontingen yang berangkat agar kami di sini tetap baik-baik saja. Semoga kembali ke Indonesia dalam keadaan sehat,” tutupnya. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin