Berita Bekasi Nomor Satu

Lapas Cikarang Antisipasi Klaster Napi

Kepala Lapas Cikarang, Nur Bambang Supri Handono.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Cikarang, melakukan berbagai cara untuk mencegah munculnya klaster narapidana (napi) dalam penyebaran Covid-19 di tengah kondisi lapas yang sudah penuh (overload). Salah satunya, semua kegiataan dilakukan secara daring (online) sejak Maret 2020 lalu.

Kepala Lapas Cikarang, Nur Bambang Supri Handono mengatakan, sampai saat ini narapidana di Lapas Cikarang tidak ada yang terpapar Covid-19. Hal itu dibuktikan setelah adanya rapid test yang dilakukan secara berkala kepada semua narapidana.

“Alhamdulillah, semua narapidana di Lapas Cikarang masih steril dari positif Covid-19. Bahkan kami sudah melakukan pengecekan suhu tubuh dan rapid test,” ujar Bambang kepada Radar Bekasi, Kamis (17/9).

Selain itu, ia juga menyampaikan, sejak Maret sampai dengan saat ini semua kegiataan dilakukan secara daring, seperti kunjungan, sidang, dan pembinaan rohani. Kemudian untuk tempat ibadah, pelayanan, dan semua blok tahanan, dilakukan penyemprotan disinfektan secara rutin.

“Penyemprotan dan pensterilan rutin semua tempat pelayanan maupun blok hunian setiap Jumat, termasuk tempat ibadah. Untuk kegiatan lain-nya secara daring,” bebernya.

Hanya saja, kata Bambang, untuk jaga jarak (social distancing) tidak bisa dilakukan karena kondisi tahanan narapidana sudah melebihi kapasitas yang ada. Tercatat, dari kapasitas lapas 1.130, terisi sebanyak 1.533. Sehingga dengan kondisi tersebut, tidak banyak yang bisa dilakukan.

“Kami tidak bisa menerapkan jaga jarak, karena tempat sudah overload. Bahkan, kami hanya bisa ihtiar, mudah-mudahan wabah tersebut tidak masuk ke lapas,” tutup bambang. (pra)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin