Berita Bekasi Nomor Satu

Usulkan Bantuan Modifikasi Cuaca

ILUSTRASI: Petugas mengevakuasi korban banjir di Perumahan Pondok Gede Permai Jatiasih, Kota Bekasi, belum lama ini.RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI
ILUSTRASI: Petugas mengevakuasi korban banjir di Perumahan Pondok Gede Permai Jatiasih, Kota Bekasi, belum lama ini.RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota memprediksi curah hujan masih akan terjadi di Maret 2021 ini. Informasi itu juga diterima dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Untuk itu pihaknya sudah mengusulkan permintaan teknologi modifikasi cuaca, agar bisa terurai dan tidak menimbulkan banjir.

“Melalui tandatangan Pak Wali (Wali Kota), sudah menyampaikan permintaan teknologi modifikasi cuaca ke BNPB. Sehingga nantinya cuaca di Kota Bekasi bisa diurai jika terjadi hujan lebat. Bisa diurai sedemikian rupa sehingga tidak menimbulkan banjir,”ujar Kepala BNPB Agus Harpa, Senin (8/3).

Pihaknya mengklaim dari BNPB sudah merespon usulan tersebut. Pasalnya sejumlah pejabat BNPB tinggal di Kota Bekasi dan disebutnya mereka sudah hafal kondisi di Kota Bekasi.

“Karena dia tinggal di Kota Bekasi dan mereka tau kondisi di Kota Bekasi seperti apa. Maka direspon dengan baik oleh BNPB,” ungkapnya.

Akan tetapi, ia tetap menyiapkan anggotanya untuk kesiapsiagaan bencana. Termasuk penanganan Pandemi Covid-19 yang belum berakhir. Selain itu, pihaknya juga lebih ke mitigasi atau pencegahan.

“Jadi ada kordinator perkelurahannya,” pungkasnya yang juga mempersiapkan personel di titik rawan bencana. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin