Berita Bekasi Nomor Satu

Dinas Perdagangan Disarankan Audiensi dengan PKL

FKP2B Tidak Ingin Kecolongan
Illustrasi PKL: Pengendara melintasi deretan lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di depan Pasar Cikarang, Jalan RE. Martadinata, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Senin (18/2).

RADARBEKASI.ID, CIKARANG PUSAT – Penjabat Bupati (Pj) Bekasi, Dani Ramdan, sudah memberikan tugas kepada Dinas Perdagangan dan unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Cikarang Utara untuk melakukan audiensi dengan para pedagang Pasar Baru Cikarang.

Hal itu untuk menyikapi pernyataan pedagang yang meminta waktu untuk beraudiensi dengan Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, setelah adanya rencana penutupan lokasi pasar tumpah di Jalan RE Martadinata Desa Cikarang Kota Kecamatan Cikarang Utara, pasca terjadi bentrokan antara Ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Karang Taruna Cikarang Kota, Jumat (17/9) lalu.

“Saya sudah tugaskan Kadis Perdagangan dan Muspika setempat, untuk berdialog dengan para pedagang,” ucap Dani kepada Radar Bekasi melalui pesan singkat, Minggu (26/9).

Ia juga memastikan, apabila dalam pertemuan atau audensi tersebut tidak ada kepuasaan dari para pedagang, maka dirinya akan melayani para pedagang untuk kembali beraudiensi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bekasi.

“Kalau dirasa belum cukup, baru dengan saya bersama Forkopimda,” terang Dani.

Namu pria yang juga sebagai Kepala BPBD Provinsi Jawa Barat ini, belum bisa memastikan secara pasti kapan pertemuan antara Dinas Perdagangan dan para pedagang Pasar Baru Cikarang dilakukan.

Dia menyarankan, agar menanyakan langsung kepada Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi.

“Coba konfirmasi ke Kadis Perdagangan untuk tanggalnya,” saran Dani.

Menyikapi itu, Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) Pasar Baru Cikarang, Abun Nurhasan, merespon baik rencana tersebut. Dirinya berharap, pertemuan atau audiensi bisa dilakukan secepatnya agar pedagang bisa menjelaskan konsep untuk kedepannya. Sehingga, Pasar Baru Cikarang bisa lebih baik lagi.

“Kami (pedagang) merespon baik rencana itu. Semoga bisa dilakukan secepatnya,” ujar Abun.

Sedangkan Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Mukhlis, saat dihubungi Radar Bekasi, tidak ada respon walaupun teleponnya aktif. (pra)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin