Berita Bekasi Nomor Satu

Hari ke-8 PSBB, Pelanggar hanya Ditegur

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi, tidak berani memberikan sanksi bagi masyarakat yang melanggar aturan saat diterapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Pasalnya, dalam Peraturan Bupati (Perbup) mengenai PSBB, tidak ada sanksi yang tertera.

“Dalam Perbup PSBB itu tidak disebutkan sanksi-nya. Jadi, kami (Satpol PP) sebagai penegak Peraturan daerah (Perda) tidak bisa memberikan sanksi kepada masyarakat yang melanggar,” kata Pelaksana harian (Plh) Kepala Satpol PP Kabupaten Bekasi, Yana Suyatna, saat dihubungi Radar Bekasi, Rabu (22/4).

Menurut dia, sejauh ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satpol PP yang ada di kecamatan, Danramil maupun Polsek untuk membubarkan kerumunan dan sebagainya. Bahkan ada yang patroli keliling dan berjaga per wilayah berdasarkan kecamatan masing-masing.

Hanya saja, misalkan kedapatan masih ada yang berkumpul, pihaknya sebatas memberikan himbauan dan membubarkan  saja.

“Sebatas pemanis dan persuasif, yang penting bagaimana melaksanakan protokol kesehatan Covid-19. Kalau pun ada tindakan dan sebagainya, pihak kepolisian mengacu pada Undang-Undang,” terang Yana.

Lanjut Yana, pihaknya sudah menyebar ke beberapa titik selama penerapan PSBB di Kabupaten Bekasi, seperti di check poin, penjagaan di wisma ODP, dan melakukan imbauan-imbauan berdasarkan surat edaran bupati.

“Kami sudah menempatkan anggota dibeberapa titik dan melakukan imbauan, mulai dari tempat hiburan malam sesuai Perda 316, kemudian menghentikan sementara kegiatan bioskop dan yang lain sebagainya,” ucap Yana.

Hal senada disampaikan Kasatlantas Polres Metro Bekasi, AKBP Rachmat Sumekar. Menurut dia, sejauh ini memang tidak ada tindakan tegas yang diberikan kepada pengendara yang melanggar aturan PSBB, mengingat di Perbup tidak tertulis sanksi-nya apa.

“Hanya teguran saja, karena di Perbup PSBB tidak ada berupa sanksi. Jadi hanya sebatas imbauan saja, misalkan tidak pakai masker, kami suruh putar balik dan sebagainya,” beber Rachmat.

Dia mengakui, sejauh ini masih banyak pengendara yang melanggar aturan pada PSBB yang berlangsung satu pekan ini. (pra)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin