Berita Bekasi Nomor Satu

Wakil Wali Kota Sambangi Kampung Bali

FOTO BERSAMA : Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto foto bersama dengan warga masyarakat di Kampung Bali RT 011/09 Kelurahan Harapanjaya, Kecamatan Bekasi Utara. AHMAD PAIRUDZ/RADAR BEKASI
FOTO BERSAMA : Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto foto bersama dengan warga masyarakat di Kampung Bali RT 011/09 Kelurahan Harapanjaya, Kecamatan Bekasi Utara. AHMAD PAIRUDZ/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Hampir 60 persen warga Kavling Harapanjaya dihuni warga asal Bali. Mereka mulai menghuni kavling sejak tahun 1990 yang ketika itu hanya berjumlah 15 kepala keluarga (KK).

Namun saat ini lebih dari separuh penghuni merupakan warga asal Bali dari 100 KK yang ada di Kavling RT 011/09, Kelurahan Harapanjaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Bahkan, ketika memasuki area komplek nuansa Bali sangat kental. Sehingga wilayah tersebut kerap disebut sebagai Kampung Bali. Nama jalan tersebut juga dinamai Jalan Merpati Bali. Berbagai macam kesenian dan budaya, termasuk ornamen rumah khas Bali terlihat disana.

Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Minggu (6/9) berkesempatan menyambangi Kampung Bali. Tarian khas Bali hingga orang dengan kostum kera putih menyambut kedatangan orang nomor dua di Kota Bekasi ini, menambah kental suasana.

Ketua RW 09, Kelurahan Harapanjaya, Kadri Purnomo mengatakan, Kampung Bali ini sudah terbentuk sejak 1990. “Jadi khusus di RT 011 mancapai 60 persen warga saya mayoritas orang Bali. Dan di setiap lingkungan RT di wilayah saya pun ada, yang hanya 10 persen,” kata Kadri kepada Radar Bekasi, usai mendampingi Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Minggu (6/9).

Kadri menyebut, warganya tidak keberatan jika lokasi itu dijadikan salah satu destinasi wisata Kota Bekasi. “Warga juga tidak keberatan jika lingkungan mereka dijadikan tempat wisata. Karena budaya Bali dengan keramahannya sangat luar biasa. Kita ingin di jadikan destinasi wisata,” harapnya.

Selain itu, di lingkungan warganya juga sudah memliki sanggar tari Bali, kerajinan khas Bali seperti pembuatan patung, taman dan lainnya. “Kedepan kita ingin dari kunjungan Wakil Wali Kota Kampung Bali bisa dikenal oleh masyarakat Kota Bekasi. Jika ingin ke Bali tidak usah jauh-jauh datang saja ke sini,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Kelurahan Harapanjaya, Isma Yusliyanti membeberkan bahwa kampung Bali di RT 011/09 sudah lama terbentuk. Hanya saja tidak pernah terekspose. Dengan adanya kunjungan Wakil Wali Kota diharapkan Kampung Bali ini bisa dikenal oleh masyarakat Kota Bekasi.

“Jadi warga Kota Bekasi tidak perlu datang jauh-jauh ke Bali jika ingin melihat budayanya, datang saja ke sini,” imbuhnya.

Kedepannya, menurut Isma, pemerintah akan mandorong Kampung Bali menjadi destinasi wisata untuk warga Kota Bekasi. “Ya karena adat budayanya ada disini. Kita akan terus kembangkan kampung Bali ini menjadi Destinasi Wisata di Kota Bekasi,” terangnya.

Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto yang sempat mengunjungi Kampung Bali juga berencana mengembangkan Kampung Bali menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Bekasi. Hal itu juga dapat mengembangkan ekonomi kreatif di lokasi tersebut.

“Dimana keberagaman yang ada di kita ini dimaksimalkan. Kita juga sudah punya wisata yang namanya kampung Betawi, kita juga sudah punya tujuh sumur yang ada di Kranggan. Dan ini saya kira menjadi sesuatu prioritas buat Pemkot Bekasi bagaimana kemudian orang tau, bagaimana orang untuk hadir,” ujarnya.

Selain itu, nantinya masyarakat yang ingin datang ke kampung Bali ini akan difasilitasi.

“Disini kita bisa merasakan nuansa Bali. Jadi saya lihat itu tadi nuansa Balinya sama persis di Bali,” katanya.

Tri juga mengapresiasi warga Kampung Bali yang saling bersatu padu membangun konsep keberagaman.”Jadi namanya Kampung Bali, warganya lebih dari 60 persen. Dan ini implikasinya adalah ekonomi kreatif, ekonomi yang berbasis UMKM. Karena saya peduli untuk menggerakan perekonomian secara masif di Kota Bekasi,” tukasnya. (pay/pms)

 


Solverwp- WordPress Theme and Plugin