Berita Bekasi Nomor Satu

Rapid Test Warga Usai Libur Panjang

ILLUSTRASI RAPID TEST : Warga menutup mata saat dilakukan tes cepat atau rapid test di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Senin (2/11).RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI
RAPID TEST : Warga menutup mata saat dilakukan tes cepat atau rapid test di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Senin (2/11).RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Warga Kota Bekasi yang berpergian keluar daerah atau pulang kampung saat momentum cuti bersama 28 hingga 3 Oktober diminta untuk melakukan rapid test setibanya di Kota Bekasi.

Rapid test gratis dilakukan di komplek Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi atau di sejumlah puskesmas.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, usai Apel Pagi di Stadion Patriot Chanrabaga Jalan A Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin (2/11) megataka, hal itu sebagai upaya antisipasi penularan Covid-19. Sehingga tidak muncul sebaran melalui transmisi perpindahan orang dari suatu daerah.

“Untuk menghindari peningkatan kasus Covid-19 di Kota Bekasi, kita peduli diri kita dan orang lain. Maka dari itu warga Kota Bekasi saya anjurkan untuk rapid test. Setelah melakukan rapid test tetap hidup sehat dengan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak),” kata Pepen sapaan akrabnya.

Warga yang hendak melakukan rapid test dapat mendatangi fasilitas kesehatan di puskesmas terdekat atau dapat mengunjungi Posko Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga.

“Jangan lupa bagi warga yang baru pulang kampung atau luar kota untuk rapid test gratis di puskesmas atau Stadion Patriot patroli Chandrabaga,” terangnya.

Persyaratan bagi warga yang ingin rapid test lanjut Pepen, cukup membuat surat pengantar dari RT atau RW, KTP dan KK (Kartu Keluarga) Kota Bekasi.

“Rapid test gratis warga tinggal datang ke Puskesmas atau stadion, bawa persyaratan hasilnya dapat diketahui langsung,” ucapnya.

Jika pada saat rapid test warga menunjukkan hasil reaktif, dilanjut dengan proses tes swab. Jika kedapatan positif Covid-19 tim medis akan melakukan upaya tindakan penanganan Covid-19 secara cepat dengan tracing orang-orang yang pernah berkontak langsung.

“Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir meluasnya sebaran Covid-19 di Kota Bekasi pasca-libur dan cuti bersama 28 Oktober 2020 hingga 1 November 2020 kemarin,” ungkapnya. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin