Berita Bekasi Nomor Satu

Anggaran Perlinsos Rp 18 Miliar Sudah Bisa Dicairkan

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pencairan dana program Perlindungan Sosial (Perlinsos) yang sempat tertunda, diupayakan pekan depan sudah bisa dicairkan.

Pasalnya, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Bekasi Tahun 2022, baru selesai dievaluasi oleh Gubernur Jawa Barat. Dan para penerima manfaatkan akan segera memperoleh program bantuan tersebut melalui transfer bank.

Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi, seluruh program yang bersumber dari anggaran belanja tambahan, mulai dilaksanakan, termasuk Perlinsos.

“Pekan ini sudah mulai bisa direalisasikan, termasuk yang Perlinsos. Karena mulai Senin, asistensi Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Perubahan akan dilakukan. Rencananya dua hari. Setelah itu semua kegiatan bisa dilaksanakan,” terang Dedy.

Seperti diketahui, Perlinsos merupakan program bantuan yang dikeluarkan Pemkab Bekasi untuk membantu warga yang terdampak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu.

Mulai dari tenaga harian lepas di lingkungan Pemkab Bekasi, para lansia tidak mampu, hingga ojek daring menjadi penerima manfaat dari program ini.

Dedy mengatakan, tahapan persiapan penyaluran program ini sudah dilakukan beberapa waktu lalu. Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ditunjuk sebagai penyalur program sudah lebih dulu mendata para penerima manfaat berdasarkan nama dan alamat (by name by address).

Lanjut Dedy, setelah administrasi keuangan rampung, penyaluran bantuan tersebut sudah bisa dilakukan.

“Datanya sudah lengkap, by name by address, jadi tinggal di transfer saja. Jika setelah DPA Perubahan ini rampung, tinggal direalisasikan saja,” ucap Dedy.

Hal senada disampaikan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Bekasi, Hudaya, bahwa anggaran untuk penyaluran Perlinsos telah siap. Akhir pekan lalu, APBD Perubahan secara keseluruhan sudah mendapat hasil rekomendasi gubernur.

“Kesepakatan hasil evaluasi gubernur sudah ditandatangani. Sehingga dari sisi keuangan sudah tersedia. Selanjutnya, menjadi tanggung jawab masing-masing OPD untuk menyalurkanke penerima,” tuturnya.

Sementara itu, berdasarkan pemaparan Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, pekan lalu, anggaran yang disiapkan untuk program Perlinsos ini sebesar Rp 18.078.240.000. Jumlah tersebut setara dengan 3,55 persen Dana Transfer Umum (DTU) Kabupaten Bekasi.

“Dana tersebut terdiri dari dana alokasi umum sebesar Rp 8.606.440.00 dan dana bagi hasil sebesar Rp 9.471.800.000. Jika dihitung besarannya, 3,55 persen dari DTU Kabupaten Bekasi,” beber Dani.

Dirinya berharap, bantuan tersebut dapat menjadi stimulus bagi penerima manfaat, untuk menjaga stabilitas ekonomi.

“Ini merupakan program yang salah satu tujuannya mengendalikan inflasi di daerah. Pemkab Bekasi berupaya memberikan bantuan-bantuan sosial bagi para penerima,” tandas Dani. (and)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin