Berita Bekasi Nomor Satu

Sepekan Tes Acak Penumpang

TES ACAK : Petugas medis melakukan tes Swab Antigen kepada calon penumpang KRL di Stasiun Bekasi. Tes dilakukan sejak Senin (21/6) hingga Minggu (27/6). RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tes Antigen secara acak dilakukan di Stasiun Bekasi kepada calon penumpang selama sepekan kedepan. Tes dilakukan sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19.

Sebanyak 40 orang sudah menjalani tes sejak Senin (21/6). Hasilnya satu orang dinyatakan reaktif dan ditindaklanjuti dengan penanganan langsung Puskesmas terdekat.

Tes sendiri berlangsung pada pagi hari pukul 08.00 dengan jumlah tes acak kepada 20 orang calon penumpang setiap harinya

Manager External Relations KAI Commuter, Adli Hakim mengatakan, tes acak kepada 20 calon penumpang setiap harinya rampung hanya satu jam. Data yang ia terima, hanya satu orang yang dinyatakan reaktif.

“Dari 20 orang yang tes Antigen Selasa (22/6) terdapat satu orang yang dinyatakan reaktif Corona. Sudah kita koordinasikan ke puskesmas setempat dan tidak bisa naik KRL,” kata Adli kepada Radar Bekasi, Selasa (22/6).

Kepada 19 orang lainnya, lanjut dia, yang dinyatakan negatif bisa melanjutkan perjalanan ke stasiun tujuan.

Dalam tes acak ini penumpang diminta mengikuti tes antigen secara sukarela. Di Stasiun Bekasi sendiri di siapkan lima petugas stasiun yang berjaga di sekitar lokasi pengecekan.

Para petugas nantinya mengarahkan calon penumpang yang bertanya terkait tes antigen acak tersebut. Selain itu, petugas menawari penumpang yang ingin melakukan tes antigen secara gratis.

Terdapat dua meja dan tiga kursi yang disediakan untuk pengecekan. Satu meja berfungsi untuk pengisian data, sementara meja lainnya ada di ruang pengecekan. “Kita lakukan tes acak Antigen hanya pagi saja ya. Untuk sore harinya itu sudah tidak ada,” ucapnya.

Adli juga mengaku, bahwa program Tes Antigen acak ini akan berlangsung sampai Minggu (27/6). Selanjutnya, pihaknya akan melihat apakah ada instruksi lanjutan atau ada perubahan lainnya.

“Tes acak ini serentak dilaksanakan di empat stasiun antara lain Stasiun Bogor, Bekasi, Cikarang, dan Tangerang. Para pengguna antusias mengikuti layanan tambahan yang diadakan KAI Commuter,” ujarnya.

Sementara itu KAI Commuter mencatat jumlah pengguna KRL Selasa (22/6) hingga pukul 11.00 ada 164.151 orang atau berkurang sekitar 15 persen dibanding Senin (21/6) di waktu yang sama sebanyak 192.610 orang. Kondisi seluruh stasiun pun terpantau lancar dan tetap kondusif.

Dirinya juga mengimbau pengguna khususnya di stasiun-stasiun lokasi tes acak antigen untuk mengikuti layanan gratis ini. “Kita terus himbau ya. Kepada para pengguna yang masih melakukan perjalanan dengan kondisi fit. Tetap terapkan protokol kesehatan seperti memakai masker tiga lapis, menjaga jarak, mencuci tangan, serta menjauhi kerumunan. Jangan memaksakan diri naik apabila kondisi KRL sudah memenuhi kuota,” terangnya.

Selain itu, karena beberapa Minggu ini kasus Covid-19 ada peningkatan. Maka bagi para penumpang jika tidak ada keperluan mendesak dan aktivitas yang bisa dilakukan dari rumah sebaiknya tetap di rumah.

Kemudian, ikuti aturan dari pemerintah. Jika terpaksa menggunakan alat transportasi publik dan ketika naik KRL tetap ikuti semua Prokes yang ada.

“Kalau penumpang diminta untuk mengikuti tes Antigen kami harapkan bisa mengikuti tesnya. Intinya bagi penumpang untuk mengikuti arahan dari petugas yang ada di stasiun supaya kita semua aman,” tukasnya. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin