Berita Bekasi Nomor Satu

Ponpes Putri Muslimah Sejati Isi Ramadan dengan Tasmi Hifdzul Qur’an hingga Buka Puasa Bersama  

PEMBACAAN AL-QUR'AN: Sejumlah santriwati saat pembacaan Tasmi Hifdzul dan Tasmi Hifdzil Qur'an di Ponpes Putri Muslimah Sejati. ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Bulan suci Ramadan diisi dengan sejumlah agenda keagamaan bagi para santri Pondok Pesantren (Ponpes) Putri Muslimah Sejati. Kegiatan bertajuk “Meraih Keberkahan di Bulan yang Mulia” ini diikuti oleh para santri Ponpes jenjang SMP yang beralamat di Desa Tridaya Sakti Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi tersebut.

Kegiatan berlangsung 29 hingga 30 Maret 2024 itu diisi dengan Tasmi Hifdzul Qur’an, Tasmi Hifdzil Qur’an angkatan ke-8, santunan, talkshow, dan ditutup dengan buka puasa bersama.

“Ini merupakan kegiatan tahunan yang memang rutin dilaksanakan tiga kali dalam satu tahun, termasuk di bulan Ramadan tahun ini,” kata Ketua Panitia sekaligus Kepala SMPIT Muslimah Sejati, Irfa’ie Nahrawi kepada Radar Bekasi.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kegiatan Tasmi Hifdzul Qur’an tahun ini memiliki keistimewaan tersendiri, yaitu pembacaannya langsung disimak oleh orangtua para santri.

“Tahun ini sedikit berbeda dan menjadi istimewa bagi para santri karena pembacaannya langsung disimak oleh para wali orangtua santri,” tuturnya.

BACA JUGA: FKPP Kota Bekasi Ajak Santri Maknai Bulan Ramadan

Kepala SMPIT Muslimah Sejati, Irfa’ie Nahrawi

Kegiatan Tasmi Hifdzul Qur’an diikuti oleh 15 santri yang sudah lulus seleksi. Sistem seleksi dilakukan berdasarkan tes yang sudah dilakukan sebelumnya.

“Tasmi ini bagi santri yang mampu membaca Al-Qur’an Bil Ghoib (tidak melihat) minimal 1 juz sekali duduk, dengan tajwid dan kelancaran yang sudah mencapai nilai 90 minimal, ini dilakukan bagi santri di tingkat SMP maupun SMA,” jelasnya.

Sama dengan Tasmi Hifdzil yang diikuti oleh 5 santri dengan sistem seleksi terlebih dahulu, pembacaan Al-Qur’an disaksikan langsung oleh para orangtua santri.

Kegiatan lainnya santunan yang dikumpulkan langsung dari para santri, wali santri, dan para donatur yang sifatnya tidak mengikat.

“Kami kurang lebih memberikan santunan kepada kaum dhuafa, yatim dan piatu. Dengan bentuk paket sembako dan uang tunai kepada 70 penerima,” tuturnya.

Selanjutnya, terdapat kegiatan talkshow bersama Kak Naja Hudia, Hafidz Indonesia 2019, yang diikuti oleh lebih dari 300 santri dan para tamu undangan.

Rangkaian kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama muslim, fakir miskin, dan anak yatim, serta meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an

“Kami ingin para santri bisa memaknai ini dengan baik, karena orang yang memiliki keterbatasan saja mampu apalagi kita” pungkasnya. (dew/pms)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Solverwp- WordPress Theme and Plugin