Berita Bekasi Nomor Satu

121 Pendaftar Penuhi Syarat Administrasi

Kasi Pengawasan KCD Pendidikan Wilayah III, Awan Suparwan
Kasi Pengawasan KCD Pendidikan Wilayah III, Awan Suparwan
Kasi Pengawasan KCD Pendidikan Wilayah III, Awan Suparwan
Kasi Pengawasan KCD Pendidikan Wilayah III, Awan Suparwan09

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat melakukan seleksi bagi bakal calon kepala sekolah yang akan ditempatkan SMAN/SMKN pada 2021. Sebanyak 121 dari 129 pendaftar yang berasal dari Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah III dinyatakan memenuhi administrasi.

Menurut Kepala Seksi Pengawasan KCD Pendidikan Wilayah III Awan Suparwan menjelaskan, seleksi bakal calon bacalon kepala sekolah (kepsk) saat ini tidak untuk memenuhi kebutuhan berdasarkan wilayah.

“Ini bukan berdasarkan kebutuhan wilayah, tapi berdasarkan kebutuhan provinsi. Jadi kita sampaikan sesuai dengan kebutuhan yang ada di provinsi,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Senin (23/11).

Menurutnya, kebutuhan kepala sekolah jenjang SMA/SMK di Jawa Barat pada 2021 sebanyak 280 orang. Terdapat dua tahap penilaian dalam seleksi bacalon kepsek. Pertama seleksi penilaian pemberkasan dan kedua asesmen komprehensif khas Jawa Barat.

Data yang dihimpun KCD Pendidikan Wilayah III terdapat 129 pendaftar seleksi bacalon kepsek. Para pendaftar tersebut telah melengkapi syarat administrasi yang penilaiannya dilakukan pada 18-20 November 2020. Selanjutnya, peserta akan mengikuti penilaian kedua yang akan berlangsung sesuai jadwal pada 25 November – 2 Desember 2021.

“Saat ini yang memenuhi persyaratan seleksi administrasi bakal calon kepala sekolah sebanyak 121,” terangnya.

Awan mengungkapkan, pendaftar yang lolos nantinya akan ditempatkan di berbagai wilayah. “Sekarang sistemnya tidak ditempatkan berdasarkan wilayah. Contoh jika dari wilayah Kota Bekasi lolos, kemungkinan saja dia bisa ditugaskan di Bogor atau diwilayah lainnya,” pungkasnya.

Seorang pendaftar Kurniawati mengaku sudah mengikuti sejumlah tahapan dalam seleksi bakal calon kepsek. Antara lain, pemberkasan, rekomendasi kepala sekolah, pengawas, dan KCD Pendidikan Wilayah III. Selain itu dirinya telah mengikuti asesmen calon kepala sekolah.

“Saat ini saya sudah mengikuti berbagai persyaratan untuk menjadi bakal calon kepala sekolah,” ungkap guru SMAN 5 Tambun Selatan tersebut.

Ia berharap, proses yang sudah dijalani dengan baik dan sesuai ketentuan ini dapat membuahkan hasil terbaik. “Saya meminta doa kepada semua guru, siswa dan juga keluarga. Berkat dukungan mereka saya bisa sampai kepada titik ini,” pungkasnya. (dew)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin