Berita Bekasi Nomor Satu

1.349 Anak Putus Sekolah

putus sekolah
ILUSTRASI: Sanudin (14), siswa SMP Al Muhajirin yang meluangkan waktu untuk mencari uang sehabis pulang sekolah di Bantargebang, beberapa waktu lalu. Disdik Kota Bekasi mencatat angka putus sekolah di tingkat pendidikan SD dan SMP sebanyak 1.349 siswa. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.
putus sekolah
ILUSTRASI: Sanudin (14), siswa SMP Al Muhajirin yang meluangkan waktu untuk mencari uang sehabis pulang sekolah di Bantargebang, beberapa waktu lalu. Disdik Kota Bekasi mencatat angka putus sekolah di tingkat pendidikan SD dan SMP sebanyak 1.349 siswa. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sebanyak 1.349 anak mengalami putus sekolah. Hal itu berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) tahun ajaran 2020/2021 yang disampaikan Dinas Pendidikan Kota Bekasi.

Ribuan anak yang putus sekolah terdiri dari jenjang pendidikan SD dan SMP (lihat grafis). Kepala Bina Program Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi Dewi Rosita menjelaskan, angka putus sekolah di Dapodik merupakan data perpaduan siswa yang mengundurkan diri, mutasi atau memutuskan untuk pindah ke pesantren, dan wafat.

“Jadi jumlah angka putus sekolah itu tidak bisa dipremiskan bahwa anak yang mengundurkan diri itu banyak, karena di Dapodik itu datanya menyeluruh. Ada yang pindah sekolah dan ada juga yang meninggal dunia,” paparnya kepada Radar Bekasi, Minggu (3/1).

Anak putus sekolah disebabkan oleh berbagai faktor. Meskipun tidak banyak, diakui, faktor ekonomi menjadi salah satu penyebab anak putus sekolah.

“Mereka yang putus sekolah bisa jadi karena faktor perekonomian, tapi itu juga tidak semua,” ucapnya.

Selama ini, sambung dia, anak yang memutuskan mengundurkan diri dari sekolah memilih untuk menjalani pendidikan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

“Nah, mereka yang terkendala dalam perekonomian memutuskan untuk melanjutkan pendidikan ke jalur PKBM,” imbuhnya.
PKBM merupakan lembaga pendidikan non-formal kesetaraan yang dapat ditempuh oleh anak yang memiliki kendala ekonomi. Pada PKBM, anak tidak harus mengikuti kegiatan belajar setiap hari seperti pendidikan formal. Dengan demikian, memiliki waktu luang untuk membantu orangtuanya bekerja.

“Pendidikan PKBM tidak setiap hari belajar, paling 1 minggu itu 2 atau 3 kali pertemuan. Jadi bagi mereka yang ingin membantu orangtuanya, waktu luang tersebut bisa digunakan,” pungkasnya.

Sekretaris Disdik Kota Bekasi Krisman Irwandi menambahkan, angka putus sekolah di Kota Bekasi sesuai dengan Dapodik. Namun, menurut Krisman, sebenarnya di Kota Bekasi sudah tidak ada angka putus sekolah sesuai dengan Angka Partisipasi Murni (APM) atau persentase jumlah anak pada kelompok usia sekolah tertentu yang sedang bersekolah pada jenjang pendidikan yang sesuai dengan usianya terhadap jumlah seluruh anak pada kelompok usia sekolah yang bersangkutan.

“Sebenarnya angka putus sekolah karena ekonomi sudah tidak ada di Kota Bekasi. Kita melihat dari APMnya, tapi mungkin masalah pandemi ini jadi faktor baru penyebab anak putus sekolah,” jelasnya.

Selain itu, disebabkan lantaran para orangtua yang abai terhadap pendidikan anak. Untuk menekan angka putus sekolah di Kota Bekasi, Disdik melakukan berbagai upaya.

Antaralain, saat rapat rutin di kelurahan menyampaikan kepada RT dan RW agar melapor kepada Disdik apabila terdapat warga yang mengalami masalah pendidikan.

“Kita selalu melakukan rapat minggon. Kita sampaikan kepada RT dan RW agar bisa menyampaikan kepada masyarakatnya, jika ada masalah terhadap pendidikan anak bisa dikonfirmasi langsung ke Disdik Kota Bekasi,” katanya.

Disdik sebagai fasilitator pendidikan di Kota Bekasi, kata dia, hanya bisa membantu terkait permasalahan seputar pendidikan yang dialami oleh masyarakat.

“Kita hanya bisa menyampaikan apa yang bisa kita bantu, tapi kita tidak memaksakan apa yang sudah menjadi keputusan masyarakat,” tandasnya. (dew)

Angka Putus Sekolah
Total
1.349 anak

Jenjang
SD
Negeri: 342 anak
Swasta: 303 anak

SMP
Negeri: 257 anak
Swasta: 446 anak

Penyebab
Orangtua yang abai dengan pendidikan
Faktor ekonomi

Definisi
Meninggal Dunia
Mutasi/pindah sekolah

Sumber: Disdik Kota Bekasi


Solverwp- WordPress Theme and Plugin