Berita Bekasi Nomor Satu

Dewan Pendidikan Kabupaten Bekasi Harus Mampu Susun Blueprint Pendidikan

BELAJAR LESEHAN: Sejumlah siswa belajar tanpa menggunakan meja dan kursi di SDN Mekarsari 05 Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Rabu (27/7). Pembentukan Dewan Pendidikan di Kota Bekasi harus mampu menyusun blueprint  pendidikan yang jelas. ARIESANT/RADAR BEKASI

 

 

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pembentukan Dewan Pendidikan di Kota Bekasi harus mampu menyusun blueprint  atau kerangka kerja terperinci pendidikan yang jelas. Dengan begitu, dapat membuat wajah baru pendidikan di wilayah setempat.

Saat ini, Pemerintah Kabupaten Bekasi sedang melakukan proses perekrutan Dewan Pendidikan Kabupaten Bekasi yang tahapannya sudah memasuki tahap seleksi tertulis. Ada 78 peserta dinyatakan lolos administrasi.

Salah satu panitia pemilihan Dewan Pendidikan Kabupaten Bekasi Mubarok menjelaskan, dari 100 pendaftar yang masuk, panitia telah menyeleksi 78 pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi.

“Ada sekitar 100 lebih pendaftar dan ada 78 pendaftar yang lolos seleksi administrasi. Seleksi administrasi sendiri merupakan tahap pertama dari perekrutan anggota Dewan Pendidikan,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Minggu (14/8).

Menurutnya, sudah hampir 12 tahun Kabupaten Bekasi tak memiliki Dewan Pendidikan. Oleh karena itu, pemerintah daerah setempat berinisiatif membentuk tahun ini.

“Kami menjalankan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan nasional dan Peran Dewan Pendidikan. Maka kami lakukanlah perekrutan Dewan Pendidikan pada tahun ini,” tuturnya.

Dikutip laman resmi Dewan Pendidikan Kabupaten Bekasi, tahapan seleksi pemilihan Dewan Pendidikan Kabupaten Bekasi meliputi pengumuman dan pendaftaran 25 Juli 2022 – 5 Agustus 2022, pengumuman hasil seleksi administrasi    8 Agustus 2022, tes tertulis 13 Agustus 2022, pengumuman hasil tes tertulis 15 Agustus 2022, pengumpulan makalah               16 Agustus 2022, pengumuman hasil seleksi makalah 21 Agustus 2022, presentasi makalah       yang sudah terseleksi    24 Agustus 2022, asesmen kompetensi dan wawancara  25 Agustus 2022 pengumuman hasil asesmen tes 26 Agustus 2022, pengumpulan SKCK dari kepolisian, surat kesehatan dari dokter, dan surat keterangan bebas narkoba 27-29 Agustus 2022,  dan pengumuman hasil akhir 31 Agustus 2022.

Dari rangkaian tahapan seleksi, nantinya akan terpilih 22 anggota yang akan diusulkan kepada Pj Bupati Bekasi. “Dari rangkaian seleksi ini, kami hanya memilih 22 pengurus yang akan diajukan ke pihak bupati,” tuturnya.

Perekrutan Dewan Pendidikan Kabupaten Bekasi ditargetkan rampung tepat waktu pada bulan ini. Dengan demikian, kata dia, dapat segera dilantik oleh Pj Bupati Bekasi.

“Kita targetkan akhir Agustus ini selesai dan bisa dilantik secepatnya oleh bupati,” jelasnya.

Sementara, Pengamat Pendidikan Tengku Imam Kobul Mohammad Yahya menyampaikan, pembentukan Dewan Pendidikan di Kabupaten Bekasi harus bisa menyusun blueprint baru bagi wajah pendidikan di Kabupaten Bekasi yang masih carut marut.

“Selama ini Pemerintah Kabupaten Bekasi itu gak peduli dengan wajah pendidikan di Kabupaten Bekasi, terbukti dari tidak adanya peran Dewan Pendidikan di wilayahnya. Masih carut-marut lah menurut saya,” ucapnya.

Adanya penyusunan blueprint pendidikan di Kabupaten Bekasi diharapkan menjadi corong bagi dunia pendidikan agar memiliki visi serta misi demi kemajuan dunia pendidikan.

“Setidaknya kalau ada dewan pendidikan, masyarakat bisa mengadu permasalahan-permasalahan apa saja yang terjadi di dunia pendidikan. Jadi bukan hanya bisa mengadu ke Disdik saja,” tuturnya.

Ia menilai, p Dewan Pendidikan harus proporsional. Dengan demikian, didalamnya terbentuk suatu kepengurusan yang sesuai.

“Biasanya kalau Dewan Pendidikan struktur keanggotaannya harus ada dari instansi pemerintahan, seperti Disdik, Bappeda, dan DPRD. Sisanya adalah masyarakat maupun pengamat pendidikan yang tahu bagaimana tata kelola pendidikan yang ada di wilayahnya. Jadi memang harus proporsional,” pungkasnya. (dew)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin