Berita Bekasi Nomor Satu

Gerindra Belum Buka Pendaftaran Bacaleg

ILUSTRASI : Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bekasi, Aria Dwi Nugraha (kanan), saat memimpin rapat internal. ISTIMEWA/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Kabupaten Bekasi belum membuka pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) untuk Pemilu 2024 mendatang. Sebagai pemenang pada Pemilu 2019 lalu, partai besutan Prabowo Subianto ini optimis mampu mempertahankan jumlah kursi legislatif yang sudah diperolehnya. Terlebih, sebelas anggota DPRD yang terpilih akan kembali mencalonkan diri Pemilu 2024.

Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bekasi, Aria Dwi Nugraha mengaku, meski rencana tersebut sudah dibahas didalam rapat internal partai, namun pelaksanaannya belum dilakukan, karena harus menentukan formulasi apa yang harus dijalankan, setelah masuk ke tahapan penjaringan Bacaleg.

“Kita belum membuka pendaftaran Bacaleg. Karena sekarang masih pada pembahasan formulasi-formulasi apa yang harus dijalankan oleh DPC, kaitan-kaitan mulai masuk tahapan jaringan Bacaleg,” ujarnya kepada Radar Bekasi.

Menurutnya, sebelas anggota DPRD yang sekarang terpilih akan kembali mencalonkan diri pada Pemilu 2024 mendatang. Hal itu mengingat, dirinya belum mendengar ada anggota DPRD yang sekarang terpilih, akan mencalonkan diri ke provinsi maupun pusat. Oleh karena itu, Aria ini meyakini, partainya akan mempertahankan kemenangan yang diperoleh pada Pemilu 2019 lalu.

“Gerindra akan tetap mempertahankan kemenangannya di Kabupaten Bekasi, dan bisa menambah kursi legislatif,” katanya.

Pria yang juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi ini menyampaikan, pada Pemilu 2019 lalu ada sekitar 400 orang yang ingin mencalonkan diri sebagai legislatif dari Partai Gerindra. Kemungkinan di pada Pemilu 2024, jumlah yang mendaftar sebagai calon legislatif akan bertambah. Karena dari kader Gerindra saja sudah banyak, belum lagi simpatisan-simpatisan.

Dalam hal ini dirinya memastikan, salah satu syarat calon legislatif yang akan dipilih adalah kader Partai Gerindra. “Pertama harus kader partai Gerindra, sementara kalau hal-hal lainnya belum kita uraikan di dalam formulasi,” tuturnya.

Saat ini, Aria mengaku, lebih memilih fokus untuk memperkuat mesin partai di tingkat bawah. Seperti membentuk kepengurusan-kepengurusan di tingkat ranting dan anak ranting.

“Sampai dengan hari ini masih kita lakukan, PAC sudah rampung, tinggal ranting, dan anak ranting. Untuk memperkuat diinternalisasi partai, kepengurusan sampai tingkatan ranting dan anak ranting,” jelasnya. (pra)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin