Berita Bekasi Nomor Satu

Perbanyak Tadarus Alquran

ILUSTRASI: Warga ketika tadarus Alquran di Masjid Al-Barkah Kota Bekasi. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Mendekati berakhirnya Ramadan 1443 Hijriah, jemaah berlomba-lomba menebar kebaikan serta menambah kegiataan keagamaan atau itikaf di masjid.

Tadarus Alquran usai salat tarawih menjadi agenda rutin jemaah di sejumlah wilayah yang sudah rutin dilakukan seperti di Masjid Agung Al-Barkah Kota Bekasi, serta sejumlah masjid di komplek permukiman. Salah satunya kegiatan keagamaan juga rutin dihelat Masjid Jannatul Firdaus, Kabupaten Bekasi.

“Selesai salat tarawih kita biasanya mengagendakan tadarus bersama beberapa jemaah sampai pukul 21.00, adapun selepas salat zuhur beberapa jemaah melakukan itikaf,” ujar Dede Wakil Ketua DKM Masjid Jannatul Firdaus.

Masjid yang terletak di perbatasan Kampung Pasir Konci dan Komplek Perumahan Taman Sentosa ini menjadi Masjid yang sering digunakan untuk berbagai kegiatan keagamaan selama bulan Ramadan.

Meski diakui Dede, pekan terakhir Ramadan jemaah salat tarawih memang cenderung menurun berbeda dari awal Ramadan karena sebagian jemaah sudah bertolak ke kampung halaman.

“Sekarang jemaah sudah mulai berkurang dikarenakan beberapa jemaah sedang mempersiapkan jelang mudik lebaran,” ujarnya.

Dikutip melalui situs resmi MUI Kota Bekasi, merujuk pada pengertian etimologi itikaf merupakan ibadah penyerahan diri kepada Allah SWT dengan cara bersibukan diri dengan berbagai bentuk ibadah di dalam masjid.

Meskipun para ulama berbeda-beda dalam mendefinisikan itikaf, dikarenakan terdapat perbedaan pandangan dalam penentuan syarat dan rukun itikaf. Namun, secara terminologi itikaf dapat diartikan berdiam diri di dalam masjid untuk beribadah kepada Allah yang dilakukan dengan tata cara tertentu disertai dengan niat.

Jumhur (mayoritas) ulama berpendapat itikaf dianjurkan setiap saat untuk dilakukan, akan tetapi waktu yang paling utama adalah dilakukan ketika bulan Ramadan. (cr1).


Solverwp- WordPress Theme and Plugin