Berita Bekasi Nomor Satu

Meilina Kartika Kadir Dukung Putri Sulung Maju ke DPR RI

 Beri Restu Karena Ingin Bantu Banyak Orang  

IKUT MENDAMPINGI: Meilina Kartika Kadir saat mendampingi putri sulungnya, Allegra Putri Kartika, Bacaleg DPR RI sosialisasi ke masyarakat. IST/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASITangan dingin Meilina Kartika Kadir, kembali diuji setelah dirinya merestui putri sulungnya, Allegra Putri Kartika, terjun ke panggung politik. Tak tanggung-tanggung, politisi senior yang akrab disapa Melly ini merekomendasikan anaknya sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar VII, yang meliputi Kabupaten Bekasi, Karawang, Purwakarta, pada Pemilu 2024.

“Karena Allegra berkeinginan membantu orang banyak,” ujar Melly, saat ditanya alasannya merestui putri sulungnya terjun ke politik.

Melly merupakan politikus senior yang sudah malang melintang di sejumlah partai politik. Rekam jejak Melly di kancah politik tidak singkat, dirinya sudah berkecimpung di politik sejak tahun 90 an.

Saat itu dirinya bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia (PDI), yang sekarang PDI Perjuangan. Taji ibu tiga anak ini terbukti setelah berhasil terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat pada 2004, saat Daerah Pemilihan (Dapil) masih Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.

Pada 2009, dirinya kembali terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Dapil II, Kabupaten Bandung dan Bandung Barat. Lalu pada 2014, dirinya kembali dipercaya sebagai wakil rakyat ditingkat provinsi dari Dapil IX, yang meliputi Kabupaten Bekasi.

Melly juga sempat bertarung pada  Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bekasi tahun 2017 lalu. Melly kala itu masih memegang komando tertinggi di DPC PDIP Kabupaten Bekasi maju dengan Abdul Kholik sebagai pendamping. Selain PDIP, Melly didukung tiga partai diantaranya PKB, PPP dan PBB. Mendapat nomor urut satu, upaya Melly kala itu belum mendapatkan hasil maksimal.

BACA JUGA: Meli Siap Beraksi di Pilwalkot Bekasi

Pasca kekalahannya di Pilkada Kabupaten Bekasi 2017, nama perempuan kelahiran 13 Mei 1971 ini sempat hilang di kancah perpolitikan Kabupaten Bekasi. Terlebih usai dia melepas jabatannya sebagai Ketua DPC PDIP.  Pada Pemilu 2019, Melly sempat mencoba peruntungannya maju sebagai calon anggota legislatif untuk DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) namun dirinya belum berhasil . Kepada Radar Bekasi Melly menegaskan, ia masih berhasrat untuk tampil pada kontestasi politik 2024.

Melly mengungkapkan, dirinya memilih PKS untuk kendaraan putri sulungnya ini karena kedekatannya dengan presiden PKS, Ahmad Syaikhu. Terlebih dirinya melihat PKS ini partai yang layak untuk Allegra mencapai mimpi-mimpi nya. Mengingat, putrinya itu berkeinginan membantu orang banyak.  “Insya allah terpilih dan dia (Allegra) bisa berguna bagi orang banyak,” ucapnya.

“Karena Allegra ingin langsung menerapkan ilmu yang dia punya untuk pendidikan Indonesia,” sambung Melly, saat ditanya alasan kenapa memilih DPR RI.

Dirinya memastikan, putrinya ini tak ada keinginan untuk maju ke Pilkada Bekasi suatu saat nanti. “Nggak ada, Allegra karirnya untuk Indonesia dan dunia internasional ilmu dia,” ungkapnya. (adv/pra)

 

 


Solverwp- WordPress Theme and Plugin